Salafy Cirebon
Salafy Cirebon oleh Abu Reyhan

doa istiftah saat shalat tahajud

2 hari yang lalu
baca 2 menit
DOA ISTIFTAH SAAT SHALAT TAHAJUD

Doa istiftah saat shalat tahajud bisa menggunakan bacaan yang beragam, salah satunya adalah doa yang dianjurkan oleh Nabi Muhammad shallallahu álaihi wa saallam seperti yang tertuang dalam hadits berikut:

Dari Abdullah bin ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma, beliau berkata: “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam apabila shalat tahajjud, beliau berdoa:

اللَّهُمَّ لكَ الحَمْدُ أنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ والأرْضِ ومَن فِيهِنَّ، ولَكَ الحَمْدُ لكَ مُلْكُ السَّمَوَاتِ والأرْضِ ومَن فِيهِنَّ، ولَكَ الحَمْدُ أنْتَ نُورُ السَّمَوَاتِ والأرْضِ ومَن فِيهِنَّ.
ولَكَ الحَمْدُ أنْتَ مَلِكُ السَّمَوَاتِ والأرْضِ، ولَكَ الحَمْدُ أنْتَ الحَقُّ، ووَعْدُكَ الحَقُّ، ولِقَاؤُكَ حَقٌّ، وقَوْلُكَ حَقٌّ، والجَنَّةُ حَقٌّ، والنَّارُ حَقٌّ، والنَّبِيُّونَ حَقٌّ، ومُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ حَقٌّ، والسَّاعَةُ حَقٌّ.
اللَّهُمَّ لكَ أسْلَمْتُ، وبِكَ آمَنْتُ، وعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ، وإلَيْكَ أنَبْتُ، وبِكَ خَاصَمْتُ، وإلَيْكَ حَاكَمْتُ، فَاغْفِرْ لي ما قَدَّمْتُ وما أخَّرْتُ، وما أسْرَرْتُ وما أعْلَنْتُ، أنْتَ المُقَدِّمُ وأَنْتَ المُؤَخِّرُ، لا إلَهَ إلَّا أنْتَ – أوْ: لا إلَهَ غَيْرُكَ – وَلَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا باللَّهِ.

“Ya Allah, milik-Mu segala puji, Engkaulah penegak langit dan bumi serta segala isinya. Milik-Mu segala puji, milik-Mu kerajaan langit dan bumi beserta isinya. Milik-Mu segala puji, Engkaulah cahaya langit dan bumi beserta isinya.

Milik-Mu segala puji, Engkaulah penguasa langit dan bumi. Milik-Mu segala puji, Engkaulah yang benar, janji-Mu benar, pertemuan dengan-Mu benar, firman-Mu benar, surga itu benar adanya, neraka itu benar adanya, para nabi itu benar, Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam itu benar, dan hari kiamat itu benar adanya.

Ya Allah, hanya kepada-Mu aku berserah diri, hanya kepada-Mu aku beriman, hanya kepada-Mu aku bertawakkal, hanya kepada-Mu aku kembali. Dengan (pertolongan)-Mu aku menghadapi musuh, dan hanya kepada-Mu aku berhukum. Maka ampunilah aku atas dosa-dosa yang telah lalu maupun yang akan datang, yang aku lakukan secara sembunyi-sembunyi maupun terang-terangan.

Engkaulah Yang Maha Mendahului dan Engkaulah Yang Maha Mengakhirkan. Tiada sesembahan yang berhak diibadahi selain Engkau. Tiada daya dan kekuatan kecuali dengan (pertolongan)-Mu, ya Allah.”

📚 ((HR. Bukhari no. 1120 dan Muslim no. 769))

 

🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴🌴

 

📳 WhatsApp Salafy Cirebon
⏯ Channel Telegram || https://t.me/salafy_cirebon
📟 Website Salafy Cirebon :
www.salafycirebon.com

📊 Menyajikan artikel faedah ilmiah

Oleh:
Abu Reyhan